
Ilustrasi kesurupan (pixabay.com/TheDigitalArtist)
Jakarta – Fenomoena Seseorang yang kesurupan biasanya mendadak bisa berbicara banyak bahasa, Kondisi ini kerap dikaitkan dengan hal-hal berbau gaib dan mistis.
Namun psikiater memiliki pandangan Berbeda tentang fenomena kesurupan. Dalam segi kejiwaan, seseorang yang kesurupan termasuk ke dalam gangguan disosiatif.
Spesialis kejiwaan dr Lahargo Kambaren, SpKJ menjelaskan sebagian besar orang yang dianggap kesurupan bisa menunjukkan tanda-tanda gangguan kejiwaan yang disebabkan banyak hal. Ada juga pasien yang mengalami kesurupan disebabkan oleh zat psikoaktif misal penyalahgunaan narkoba.
Baca Juga : Kemenkes Waspadai Virus Nipah, Pengawasan Pintu Masuk RI Lebih Ditingkatkan
“Ketika orang mengatakan kalau dia kesurupan atau orang disekitarnya itu kesurapan, ketika dibawa ke profesional kesehatan jiwa seperti psikiater, maka psikiater akan melakukan assement pemeriksaan psikatri yang menyeluruh,” katanya
Terkait orang kesurupan mendadak bisa bicara banyak bahasa, dr Lahargo mengatakan kondisi itu bisa dipicu karena epilepsi. Ketika orang tidak sadar karena epilepsi itu ada letupan listrik di otak yang mengakibatkan otak tidak dapat berfungsi dengan baik.
“Setiap kita kan gampang mendengar orang dengan berbagai bahasa, budaya, apa yang kita lihat dengar dan alami itu sebenernya ditangkap oleh panca indera kita dan direkam dalam memori,” jelasnya.
Baca Juga : 30 Persen Warga Baduy Pakai BPJS Kesehatan, Terbanyak untuk Sakit Kulit-ISPA
“Jadi memungkinkan saja kita pernah mengingat kata bahasa tertentu di alam bawah sadar kita sehingga ketika terjadi ketidaksadaran seperti tadi, epilepsi itu yang akhirnya muncul keluar begitu,” tandasnya.
(kna/kna)
More Stories
Mediator Terus Berupaya Perpanjangan Lagi Gencatan Senjata di Gaza
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan Sebut Netanyahu Pembantai Gaza!
Awan Berlafaz Allah di Gunung Marapi Hebohkan Warga Sumbar