Boomnews.id

Situs Berita Terkini

Viral Video Pria Australia Selamatkan Anjingnya dari Kanguru Berotot

atchi. (TikTok)

Jakarta – Apa reaksi Anda jika suatu hari sedang berjalan pagi lalu melihat anjing Anda didekap oleh kanguru dengan posisi headlock?
Mick Moloney, seorang warga di sebuah kota di pedalaman Australia sedang berjalan santai di dekat sungai suatu akhir pekan.

Lalu ia sadar kalau anjingnya yang bernama Hatchi hilang.

“Saya melihat [ke arah sungai] tiba-tiba di balik alang-alang saya melihat kanguru besar … berdiri dengan tangannya yang terendam air, dan melihat ke arah saya,” katanya.

“15 detik kemudian, Hatchi muncul ke permukaan dalam posisi sedang didekap kanguru dalam posisi headlock”.

Baca Juga : Jangan Klik 4 Kata Ini, Resiko Saldo di Rekening Bisa Ludes!

“Air menyembur dari mulutnya dan Hatchi menangis kecil.”

Mick mencoba mengusir kanguru tersebut agar melepaskan anjingnya, tapi ia malah tidak berkutik.

“Saya pikir, oke, saya harus menyebur,” kata Mick.

Tapi tentu bukan sebuah usaha yang mudah karena besarnya kanguru tersebut.

“Otot kanguru ini, seperti ‘orang yang baru keluar penjara’ … kekar sekali,” ujarnya.

Sebelum menyebur, Mick menyalakan ponselnya dan mulai merekam.

“Saya pikir, saya harus merekam ini, karena tidak akan ada yang percaya,” katanya.

Video Mick sekarang sudah dilihat jutaan kali di Facebook.

Mick mengatakan “ia sedikit berkelahi” dengan kanguru tersebut dalam air.

Baca Juga : Kapan Prakiraan Musim Kemarau 2023 di Indonesia Berakhir? Ini Prediksi BMKG

“Kanguru itu terlihat seperti mau menendang saya. Saya mencipratkan air ke wajahnya lalu berusaha kabur, lalu dia berusaha mengejar saya.

“Tapi yang penting anjing saya bebas.”

Lisa Palma, CEO Wildlife Victoria mengatakan kemungkinan besar anjing itu yang mengejar kanguru, yang kemudian membuat kanguru tersebut kabur dengan masuk ke air.

“Respons normal kanguru ketika dikejar oleh sesuatu yang dianggap predator adalah untuk kabur,” ujar Lisa.

“Kanguru adalah binatang liar, yang akan melihat manusia dan anjing sebagai predator.”

Lisa meminta pemilik anjing untuk memakaikan rantai saat berjalan-jalan di daerah yang banyak kangurunya.

“Kalau mereka tidak diikat, [pastikan] mereka menaati perintah Anda jika situasi seperti ini terjadi,” katanya.

Manusia tidak seharusnya mendekati kanguru.

Namun bila berada dalam situasi yang mengancam, mereka bisa menghubungi layanan gawat darurat Wildlife Victoria yang tersedia 24 jam setiap harinya dan dapat memberikan arahan lewat telepon atau mengirim relawan untuk menolong.

Baca Juga : Ilmuwan Uji Coba Donor Ginjal Babi ke Monyet, Jika Sukses Dapat Diterapkan ke Manusia

Hatchi dalam kondisi baik
Mick mengatakan anjingnya, Hatchi sekarang dalam kondisi baik.

Ia mengatakan seharusnya memojokkan kanguru tersebut ke tepi sungai ketika sedang jalan pagi.

“Saya tidak bisa melakukannya, karena kangurunya akan mengira kalau kami takut,” katanya.

Mick mengunggah video ke akun Facebook-nya, yang mendapatkan banyak komentar dan sudah di-share lebih dari 300 kali.

Mick, yang juga seorang guru bela diri dan guru jujitsu Brazil, mengatakan banyak orang mengolok-olok pengalamannya.

“Saya dapat banyak pesan [yang bertanya] ‘ngapain kita sekarang, roo-jitsu?’,” katanya.

Mick mengatakan ia sayang pada binatang dan “tidak bermaksud melakukan kekerasan” kepada hewan.

“Pertarungan saya dengan kanguru sudah selesai, karena binatang itu kuat sekali,” katanya.

“Anggap saja kita sama-sama kuat.”

(ita/ita)

Editor : Jasver Javier