Boomnews.id

Situs Berita Terkini

Tank Merkava dan Buldoser Israel Dikerahkan Serang Gaza

Serangan singkat Israel di Jalur Gaza. Foto: BBC

Jakarta – Israel mengumumkan melakukan serangan langsung di Jalur Gaza dengan berbagai peralatan tempur canggih andalannya. Serangan di Gaza yang disebut menyasar infrastruktur militer Hamas itu berlangsung beberapa jam sebelum pasukan Israel kembali ke areanya.

Dikutip dari BBC, Jumat (27/10/2023) serangan oleh tank, infanteri, dan unit lapis baja Israel ini bukan yang pertama sejak serangan Hamas pada 7 Oktober, namun adalah yang terbesar. “Melalui serangan itu, kami menetralisir ancaman, membongkar bahan peledak, menetralisir penyergapan,” kata juru bicara militer Israel Daniel Hagari.

Serangan ini digambarkan sebagai operasi taktis dengan cakupan terbatas, berlangsung beberapa jam dan setelahnya semua pasukan Israel kembali lagi ke daerahnya.

Baca Juga : Hamas Ingatkan Israel Akan Kalah Jika Lakukan Serangan Darat ke Gaza!

Israel berulangkali mengatakan akan melancarkan serangan militer besar-besaran ke Gaza untuk menghancurkan kemampuan militer Hamas secara permanen. Banyak analis mempertanyakan apa itu bisa dicapai, mengingat Hamas punya kemampuan cepat menggantikan komandan dan persenjataan. Belum lagi halangan besar seperti terowongan masif markas Hamas di bawah Gaza.

Rekaman yang dirilis oleh Israel Defence Forces (IDF) menunjukkan pasukan lapis baja menerobos tembok perbatasan dan maju melintasi tanah berpasir terbuka di pinggiran utara Gaza. Rekaman hitam putih yang kasar, diambil dari kamera pencitraan termal yang dipasang pada drone dan kendaraan, menunjukkan tank menembak ke sebuah sasaran.

Tank-tank yang terlibat adalah Merkava Mark IV, disebut-sebut salah satu yang tercanggih di dunia, meskipun pejuang Hamas mampu melumpuhkan dan merebut salah satunya pada tanggal 7 Oktober.

Baca Juga :Penembakan Massal Kembali Guncang AS, 22 Orang Tewas

Mantan komandan tank Angkatan Darat Inggris Hamish de Bretton-Gordon, menyebut bahwa karena peralatan malam Israel lebih unggul, dia menilai mereka akan beroperasi lebih efektif daripada Hamas dalam kegelapan.

Kendaraan lain yang ditampilkan dalam rekaman yang dirilis oleh IDF adalah buldoser lapis baja D9 dengan tujuan membersihkan rintangan, puing-puing, dan jebakan sebelum pasukan maju. Dioperasikan oleh Korps Teknik Tempur IDF, alat ini dijuluki Doobi, yang berarti boneka beruang dan telah digunakan dalam operasi perkotaan sebelumnya.

Mesin, hidrolik, dan kabin di D9 semuanya memiliki perlindungan lapis baja dan buldoser itu juga dapat dilengkapi dengan senapan mesin, peluncur granat, sampai Sistem Perlindungan Aktif untuk menangkis serangan drone.

(fyk/fay)

Editor : Jasver Javier