
Gambar diambil dari TV al-Manar Hizbullah pada 18 Oktober 2021.Hassan Nasrallah, menyampaikan pidato yang disiarkan televisi dari lokasi yang dirahasiakan. (Al-Manar / AFP)
Jakarta – Hizbullah adalah sebuah organisasi politik dan militer yang berbasis di Lebanon, yang dibentuk pada awal tahun 1980-an. Ideologi Hizbullah didasarkan pada pandangan agama Islam Syiah, dengan tujuan utama untuk melawan dominasi Israel dan mengusir kehadirannya di Lebanon.
Dikutip dari berbagai sumber, Organisasi ini juga memiliki tujuan untuk melawan imperialisme Barat di negara-negara Timur Tengah dan mendukung perjuangan rakyat Palestina.
Hizbullah juga memegang prinsip-prinsip keadilan sosial dan keberlanjutan ekonomi. Mereka berkomitmen untuk memperjuangkan kepentingan rakyat Lebanon, terutama mereka yang kurang beruntung. Organisasi itu terkenal karena kegiatan sosialnya seperti penyediaan layanan kesehatan, pendidikan, dan bantuan sosial kepada komunitas yang membutuhkan.
Baca Juga : Mengenal Hizbullah, Kelompok Bersenjata yang Ikut Berperang Di Konflik Hamas-Israel
Ideologi Hizbullah
Ideologi Hizbullah didasarkan pada agama Islam Syiah, dengan pengaruh kuat dari ajaran Ayatollah Khomeini dari Iran. Mereka percaya bahwa agama dan politik adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan, dan berusaha untuk menggabungkan keduanya dalam gerakan mereka.
Hizbullah juga mempertahankan tujuan-tujuan Islamis, termasuk membela wilayah Muslim dan menentang kesewenang-wenangan dan penindasan terhadap umat Islam. Mereka berusaha untuk membangun negara Islam di Lebanon dengan menerapkan hukum-hukum Islam dan memenuhi kebutuhan masyarakat secara Islami.
Strategi Hizbullah dalam konflik Israel-Palestina
- Mendukung perjuangan Palestina: Hizbullah secara konsisten mendukung perjuangan rakyat Palestina dalam memperoleh kemerdekaan dan mengakhiri pendudukan Israel. Mereka memberikan dukungan moral, finansial, dan logistik kepada gerakan-gerakan perlawanan Palestina seperti Hamas.
- Mempertahankan perbatasan Lebanon: Hizbullah menganggap Israel sebagai musuh dan berkomitmen untuk melindungi perbatasan Lebanon dari serangan Israel. Mereka memiliki pos-pos militer di perbatasan dan siap untuk bertindak jika Israel melancarkan serangan terhadap Lebanon.
- Melakukan serangan terhadap Israel: Hizbullah telah melancarkan serangkaian serangan terhadap Israel selama konflik Israel-Palestina. Serangan ini termasuk serangan roket, serangan teror, dan serangan langsung terhadap target militer Israel. Serangan ini bertujuan untuk memberikan tekanan terhadap Israel dan merespons tindakan Israel yang dianggap melanggar wilayah Lebanon.
Baca Juga : Hizbullah Ancam Konfrontasi Total Jika Israel Terus Menerus Melakukan Agresi
Konflik Hizbullah dengan Israel
Konflik antara Hizbullah dan Israel telah berlangsung selama beberapa dekade. Hizbullah mengklaim bahwa mereka merupakan pihak yang berjuang melawan pendudukan Israel dan mempertahankan hak-hak rakyat Lebanon dan Palestina. Sebaliknya, Israel menganggap Hizbullah sebagai organisasi teroris dan melihat keberadaan mereka sebagai ancaman terhadap keamanan negara.
Editor : Jasver Javier
More Stories
Mediator Terus Berupaya Perpanjangan Lagi Gencatan Senjata di Gaza
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan Sebut Netanyahu Pembantai Gaza!
Awan Berlafaz Allah di Gunung Marapi Hebohkan Warga Sumbar