Perang Thailand Vs Kamboja: Korban Tewas Bertambah Jadi 14 Orang

Foto Toko di Thailand Terdampak Perang: (Army Region 2 via Facebook/Handout via REUTERS)

Jakarta – Pemerintah Thailand mengumumkan bahwa jumlah korban akibat peperangan dengan Kamboja telah meningkat menjadi 14 orang.

Sebagaimana dilaporkan oleh The Guardian pada Jumat (25/7/2025), setidaknya 13 warga sipil Thailand dan satu tentara tewas dalam penembakan artileri yang dilakukan oleh pasukan Kamboja. 14 tentara dan 32 warga sipil lainnya terluka.

Somsak Thepsuthin, menteri kesehatan Thailand, mengatakan penembakan Kamboja tersebut, termasuk serangan terhadap rumah sakit di Provinsi Surin, harus dianggap sebagai kejahatan perang.

Mereka yang tewas termasuk seorang anak laki-laki berusia delapan tahun. Menurut militer Thailand, orang-orang telah tewas di tiga provinsi sementara pertempuran terjadi di enam lokasi.

Militer Thailand menyatakan bahwa angkatan udaranya melakukan serangan terhadap militer Kamboja.

Kamboja sendiri belum menyatakan apakah telah mencatat korban tewas. Kementerian Pertahanan Kamboja mengatakan bahwa dua bom dijatuhkan oleh jet tempur Thailand di sebuah jalan, mengecam apa yang disebutnya sebagai “agresi militer Kerajaan Thailand yang sembrono dan brutal terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Kamboja.”

Warga di kedua sisi perbatasan diminta untuk mengungsi. Dalam rekaman CCTV yang ditayangkan media Thailand, orang-orang bergegas mencari perlindungan di bawah struktur beton.

Seorang pria terlihat berpegangan pada pohon untuk berlindung, sementara suara ledakan terdengar di latar belakang dalam video lain yang disiarkan oleh media Thailand dari rekaman CCTV.

Sebelumnya, Thailand mengumumkan bahwa serangan Kamboja pada Kamis (24/7) membunuh 12 orang, termasuk 11 warga sipil dan satu tentara.

Sumber Detiknews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *