Aksi Sopir Selamatkan Rombongan Anak TK saat Bus Wisata Dilalap Api

0
(0)

Fakta-fakta Bus Pariwisata Angkut 58 Anak TK Terbakar di Tol Wiyoto Wiyono Jaktim. Instagram/jakartaterkini

Jakarta – Di Tol Wiyoto Wiyono, Jatinegara, Jakarta Timur, sebuah bus pariwisata yang membawa rombongan anak TK terbakar. Puluhan siswa TK dan guru yang berada dalam bus terselamatkan berkat kesigapan sopir bus.

Pada Kamis, 24 Oktober 2024, sekitar pukul 10.30 WIB, terjadi kebakaran di KM 03 Tol Wiyoto Wiyono. Mulanya, rombongan anak TK itu pergi melaksanakan manasik haji di Pondok Gede.

Sepulang dari Pondok Gede, rombongan kemudian bertolak ke Ancol, Jakarta Wisata untuk berwisata. Namun, di tengah perjalanan, bus mengeluarkan asap hingga hangus terbakar. Simak informasi selengkapnya yang dilansir detikcom, Jumat (25/10/2024).

Awal Mula Bus Terbakar

Menurut Kombes Latif Usman, Dirlantas Polda Metro Jaya, awal kebakaran bus tersebut. Anak-anak TK dari Cikeas, Bogor, dijemput dengan bus yang disopiri Nanang Kosim (49) untuk melakukan manasik haji di Pondok Gede, Jakarta Timur.

“Sopir bersama dengan saksi menjemput rombongan manasik haji TK di Cikeas. Setelah menjemput para rombongan manasik haji tersebut lanjut mengarah ke daerah Pondok Gede, Jakarta Timur dengan kondisi bus tidak ada kendala,” kata Latif dalam keterangannya, Kamis (24/10).

Setelah pulang dari manasik, rombongan TK kemudian pergi ke Ancol untuk rekreasi. Namun, saat itu, bus AC mengalami masalah.

“Namun, pada saat di perjalanan dari Pondok Gede ke Ancol, AC bus mengalami kerusakan tidak terasa dingin. Karena hal itu, sopir meminggirkan busnya di Jalan Tol Wiyoto Wiyono Km 3 untuk mengecek aki AC,” tuturnya.

Muncul Api di AC

Nanang kemudian turun untuk mengecek kondisi AC pada bagian belakang bus. Saat itulah, sopir tersebut mengetahui ada percikan api di bagian belakang.

“Pada saat sopir turun dan melihat aki AC yang berada di belakang bus, pada saat dibuka sudah ada percikan api,” ucapnya.

Sopir Turunkan Para Penumpang

Melihat api, Nanang dengan sigap berusaha memadamkannya. Dia kemudian memerintahkan kernet, Ricko Purnama (20), untuk menurunkan penumpang.

“Setelah itu sopir memberitahu saksi 1 (Ricko) untuk membantu memadamkan api, kemudian supir memerintahkan rombongan yang ada di dalam bus keluar dari bus tersebut,” jelas Kombes Latif.

Seluruh Penumpang Selamat

Kasiops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Abdul Wahid, mengatakan seluruh penumpang bus wisata selamat dari maut dalam insiden kebakaran tersebut.

“Jiwa terselamatkan 60 jiwa. Awal pemadaman pukul 10.33 WIB, akhir pemadaman pukul 10.57 WIB. Pemadaman selesai,” ujar Abdul Wahid, dalam keteranganya, Kamis (24/10).

Setelah melakukan manasik haji di Pondok Gede, Jakarta Timur, bus Mercedes-Benz beropol B-7179-VGA sedang melakukan perjalanan ke Ancol untuk rekreasi. Bus mengeluarkan asap dan terbakar saat ditengah perjalanan menuju Ancol, tepatnya di KM 03 Tol Wiyoto Wiyono.

Pasukan Damkar tiba di lokasi sekitar pukul 10.30 WIB. Api berhasil dipadamkan pada pukul 10.57 WIB dengan bantuan tiga unit damkar.

Diduga Korsleting AC

Abdul Wahid mengatakan bahwa kebakaran berasal dari korsleting AC di ruang AC di belakang bus.

“Penyebab korsleting AC,” imbuhnya.

Menurut Abdul Wahid, laporan tersebut diterima pada pukul 10.12 WIB pagi tadi. Pada saat itu, percikan api muncul dari AC dan api tersebut menjadi lebih besar, membakar bus hingga hangus.

“Kronologi dari bawah AC tiba-tiba ada percikan api di bagian mesin lalu api membesar,” ujarnya.

Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dan kewaspadaan di jalan, terutama ketika melibatkan anak-anak. Masyarakat pun berharap agar insiden serupa tidak terulang di masa mendatang.

Sumber Detiknews

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

0Shares

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *