Massa gabungan dari Ojek online (Ojol) melakukan unjuk rasa di luar kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Rabu (5/1/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Jakarta – Pada hari Kamis (29/08), ribuan driver ojek online dan kurir di seluruh kota akan melakukan demonstrasi damai di tiga lokasi. Transjakarta menyiapkan bus tambahan untuk mengurangi jumlah penumpang di halte yang terkena dampak.
Daud Joseph, Direktur Operasional dan Keselamatan, mengatakan bahwa Transjakarta telah menyiapkan berbagai rencana untuk memenuhi mobilitas masyarakat.
“Transjakarta pelayanan masyarakat harus standbydalam kondisi apa pun, apalagi kalau penyedia yang lain tidak melayani pastinya tanggung jawab kita untuk menyediakan lebih dari yang biasanya,” ujar Joseph di Jakarta, Kamis (29/8).
Untuk menghindari penumpukan penumpang di halte, Transjakarta mempercepat waktu kedatangan bus (headway) dan menyiapkan bus cadangan.
“Kita masih punya cadangan armada 10 persen. Bisanya kita gunakan untuk perawatan dan perbaikan, maintenance di bengkel. Tapi kalau dengan kondisi seperti ini kita akan keluarkan,” sebutnya.
Joseph berharap dengan cadangan sepuluh persen itu, kekurangan layanan transportasi dapat dipenuhi. Selain itu, Transjakarta tidak akan menerapkan SPLIT, atau pengendapan bus, setelah jam sibuk pagi.
“Pada jam-jam off peak, bus-bus itu bisa dipulangkan (SPLIT). Jika aksi penyampaian pendapat berlangsung di jam-jam itu, pastinya kami tidak akan menunda SPLIT untuk memastikan layanan tetap tersedia.” Sebutnya.
Demo ojol akan dilakukan di tiga lokasi: Istana Merdeka, kantor Gojek di Petojo, dan kantor Grab di Cilandak. Diperkirakan ada 500 hingga 1.000 orang yang akan berpartisipasi, dan mereka akan mulai turun ke jalan pada pukul 12.00
Sumber Kumparan