Ilustrasi. (Getty Images/iStockphoto/JaysonPhotography)
Jakarta – Di Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku, dua kelompok pemuda terlibat bentrok menggunakan senjata angin, panah, dan parang. Dalam insiden itu, dua orang tewas dan 14 orang lainnya luka-luka, 9 di antaranya polisi.
Korban terluka dari warga berjumlah tujuh orang, dua di antaranya meninggal dunia. Sementara korban dari anggota Polres Malra berjumlah 9 orang,” kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Areis Aminullah, dilansir detikSulsel, Minggu (16/3/2025).
Di Taman Landmark, Kecamatan Kei Kecil, Minggu (16/3) pukul 01.10 WIT, terjadi bentrok antara pemuda Lorong Karang Tagepe dan Lorong Perumda. Pemuda Perumda awalnya bermaksud menyerang pemuda Lorong Karang Tagepe.
“Awalnya sekelompok pemuda Perumda ingin menyerang pemuda Karang Tagepe menggunakan busur panah lalu dibubarkan anggota polisi yang berjaga di Landmark,” jelasnya.
Aries mengatakan bahwa meskipun telah dilerai, kedua kelompok terus menyerang. Dia mengatakan bahwa polisi yang berusaha melerai bahkan ikut menyerang.
Sumber DetikNews
Hamdan ATT beberapa waktu lalu. Foto: Mauludi Rismoyo Jakarta - Kabar duka datang dari Penyanyi… Read More
Ilustrasi kecelakaan (Foto: detikcom/Thinkstock/assistantua) Jakarta - Seorang bocah terjatuh dari atas bus yang melintasi Jalan… Read More
Demonstran yang melakukan unjuk rasa di Turki terkait kartun Nabi Muhammad SAW. Foto: Ozan KOSE/AFP… Read More
Foto: Marcio Machado/Eurasia Sport Images/Getty Images Charlotte - Inter Milan vs Fluminense tuntas 0-2 di… Read More
Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Polres Bogor. Perpanjangan SIM gratis bagi yang lahir bulan Juli.… Read More
Hari Bhayangkara ke-79, Warga Antusias Penuhi Kawasan IRTI Monas (Foto: Brigitta Belia/detikcom) Jakarta - Di… Read More