Danantara Diluncurkan, Menteri hingga duta besar Sahabat Mulai Tiba di Istana

0
(0)

Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani tiba di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (24/2/2025) (ANTARA/Mentari Dwi Gayati)

Jakarta – Bersamaan dengan peluncuran Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), para menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih, kepala lembaga, direktur utama BUMN, dan duta besar negara sahabat mulai tiba di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin.

Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, dan banyak lagi nampaknya sudah hadir di Istana.

Rosan enggan menjawab pertanyaan media tentang kemungkinan menjabat sebagai Kepala Danantara.

Ia lantas menunjukkan pin yang menandakan jabatannya sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi.

“(Sebagai) Menteri Investasi,” kata Rosan.

Presiden Prabowo, menurut Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana, akan mengumumkan dan meresmikan berdirinya BPI Danantara.

“Pada Senin, 24 Februari 2025, pukul 10.00 WIB di halaman tengah Istana Kepresidenan, Jakarta, Pak Presiden Republik Indonesia akan meluncurkan Daya Anagata Nusantara (Danantara). Yusuf Permana menyatakan bahwa peluncuran Danantara akan diresmikan secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.

Peluncuran Danantara menandai era baru dalam manajemen investasi strategis negara.

“Ini juga merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam mewujudkan Astacita, yakni visi besar untuk membawa perekonomian Indonesia ke level yang lebih tinggi melalui investasi berkelanjutan dan inklusif,” sambung Yusuf.

Sumber Antaranews

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

0Shares

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *