Ilustrasi – Seorang wanita sedang berolahraga. ANTARA/Pexel/Tirachard Kumtanom/am.
Jakarta – Berbicara tentang kebugaran, seringkali kita mendengar saran untuk berlari atau jogging. Namun, beberapa orang memiliki tujuan kesehatan, gaya hidup, atau fisik yang berbeda yang cocok untuk berlari atau jogging.
Sebenarnya, berjalan kaki mungkin merupakan pilihan yang lebih baik, lebih cerdas, dan lebih berkelanjutan bagi banyak orang.
Berjalan kaki membantu tubuh, persendian, dan pikiran. Berlari adalah bagian dari kebugaran, terutama bagi mereka yang mengejar kecepatan atau daya tahan, tetapi berjalan kaki lebih cocok untuk orang-orang yang ingin tetap konsisten, menghindari cedera, dan membuat kebiasaan yang bertahan seumur hidup.
Berikut beberapa manfaat berjalan kaki sebagaimana dibagikan Timesofindia, Minggu:
Jauh lebih baik untuk persendian
Berjalan kaki adalah cara terbaik untuk mengatasi masalah lutut, radang sendi, kelebihan berat badan, atau kelebihan berat badan.
Di setiap langkah berlari, Anda menempatkan hampir tiga kali lipat berat badan pada persendian Anda.
Berjalan kaki, di sisi lain, memberikan semua manfaat gerakan tanpa membuat Anda lelah. Hal ini membuatnya cocok untuk orang dewasa, orang dengan sejarah nyeri sendi, atau orang yang baru saja pulih dari cedera.
Anda pasti tahu masalahnya jika pernah mengompres lutut setelah jogging atau merasakan tulang kering merayap. Berjalan kaki tidak hanya menghindari hal itu, tetapi juga memperkuat otot dan tulang dengan lebih lembut dan berkelanjutan.
Lebih mudah dilakukan
Tidak semua orang menyukai gagasan untuk mengikat tali sepatu dan berlari dengan banyak keringat, terutama jika Anda memiliki pekerjaan yang padat, tanggung jawab mengasuh anak, atau tidak suka olahraga kardio yang intens.
Tetapi berjalan kaki dapat menjadi bagian dari hampir semua rutinitas. Jalan-jalan sebelum sarapan pagi? Setelah makan malam, jalan-jalan di sekitar rumah? Melakukan perjalanan singkat setelah makan siang di kantor cukup? Sangat dapat dicapai.
Karena berjalan kaki tidak terasa seperti “olahraga”, tetapi lebih seperti bergerak, bernapas, dan beristirahat, kekuatan mental Anda berkurang.
Keajaibannya terletak pada konsistensinya. Anda bisa berhenti berlari setelah dua minggu dan tidak melakukannya lagi, atau Anda bisa berjalan setiap hari selama bertahun-tahun dan benar-benar melihat hasil yang permanen.
Lebih baik untuk kesehatan mental
Jogging dan berlari sangat intens. Otak masuk ke mode kinerja, jantung berdegup kencang, dan napas menjadi pendek. Itu mungkin bermanfaat bagi beberapa orang.
Namun, berjalan kaki, terutama di lingkungan hijau, memberikan rasa tenang daripada adrenalin bagi mereka yang mengalami kecemasan, stres, kelelahan, atau kelelahan mental.
Suara burung dan gemerisik dedaunan di bawah kaki Anda cukup untuk meredakan pikiran Anda. Tidak perlu mendengar banyak lagu yang membingkai telinga.
Jadi, jika tujuan Anda bukan hanya kebugaran fisik tapi juga keseimbangan emosional, berjalan kaki bisa menjadi teman terbaik.
Baik untuk metabolisme
Ternyata berjalan kaki membantu menurunkan berat badan dan membakar lemak, terutama bagi mereka yang memiliki metabolisme yang lebih lambat atau ketidakseimbangan hormon.
Setelah berlari atau jogging, tubuh membakar lebih banyak kalori daripada yang seharusnya, jadi banyak pelari mengeluh makan lebih banyak setelahnya.
Berjalan kaki, di sisi lain, menjaga metabolisme tetap terjaga tanpa menimbulkan rasa lapar yang berlebihan. Ini membantu mengontrol gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Berjalan kaki secara teratur—terutama setelah makan—bisa menjadi pengubah besar bagi wanita dengan PCOS, penderita diabetes tipe 2, atau siapa pun yang ingin menjaga hormon stabil. Anda membakar lemak tanpa mengganggu tubuh.
Manfaat jangka panjang
Studi menunjukkan bahwa berjalan kaki secara teratur (terutama jalan cepat) baik untuk jantung, menurunkan kolesterol jahat, meningkatkan fungsi paru-paru, mengurangi lemak perut, dan bahkan meningkatkan fungsi kognitif seiring bertambahnya usia.
Berjalan kaki tidak menjanjikan hasil dalam semalam, tetapi memberikan manfaat kesehatan yang stabil dan berkelanjutan. Meskipun berjalan kaki mungkin tidak memberikan rasa senang yang sama dengan berlari, berjalan kaki pasti menawarkan kualitas hidup yang lebih baik—kondisi yang tenang, seimbang, dan menyenangkan yang dapat menyembuhkan dan meningkatkan energi.
Olahraga ini tidak terlalu berat dan dapat mengubah kesehatan Anda secara signifikan jika dilakukan setiap hari. Oleh karena itu, jika Anda merasa bahwa lari adalah beban atau membuat Anda berhenti, mungkin ini adalah saatnya untuk memulai langkah demi langkah menuju kesehatan Anda.
Sumber Antaranews