Jasa Marga Berikan Potongan Tarif 20% Selama 8 Hari Guna Dukung Kelancaran Lalin Lebaran

Jalan Tol Jakarta-Cikampek. (ANTARA/HO – Jasa Marga)

Jakarta – Untuk meningkatkan kelancaran lalu lintas arus mudik dan balik Idul Fitri 1446H/2025, PT Jasa Marga Tbk dan beberapa anak usaha di Jalan Tol Trans Jawa memberikan potongan tarif tol sebesar 20% selama delapan hari.

“Potongan tarif ini akan berlaku bagi para pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus,” ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana di Jakarta, Sabtu.

Diskon dua puluh persen akan diterapkan selama delapan hari dalam dua siklus: empat hari untuk arus mudik dari GT Cikampek Utama ke GT Kalikangkung, dan empat hari untuk arus balik dari GT Kalikangkung ke GT Cikampek Utama.

Jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga termasuk Integrasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Jalan Layang MBZ, Jalan Tol Palimanan-Kanci, Jalan Tol Batang-Semarang, dan Jalan Tol Semarang Seksi ABC. Semua jalan tol ini akan menjadi bagian dari program ini.

Pada 24 Maret 2025 pukul 05.00 WIB hingga 26 Maret 2025 pukul 05.00 WIB, potongan tarif tol 20 persen akan diterapkan pada rute tol Jasa Marga Group dan Non Jasa Marga Group (Cikopo-Palimanan, Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, Pemalang-Batang). Tarif perjalanan menerus arus mudik dari Jakarta ke Semarang (tujuan GT Kalikangkung) menjadi sebagai berikut:

Kendaraan Golongan I: Semula Rp440.000 menjadi Rp352.000, potongan tarif sebesar Rp88.000

Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp679.500 menjadi Rp543.600, potongan tarif sebesar Rp135.900

Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp894.500 menjadi Rp715.600, potongan tarif sebesar Rp178.900

Namun, potongan tarif tol 20 persen hanya berlaku pada Ruas Tol Jasa Marga Group dari 26 Maret 2025 pukul 05.00 WIB hingga 28 Maret 2025 pukul 05.00 WIB. Tarif arus mudik dari Jakarta ke Semarang dari GT Cikampek Utama menjadi sebagai berikut:

Kendaraan Golongan I: Semula Rp440.000 menjadi Rp408.500, potongan tarif sebesar Rp31.500

Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp679.500 menjadi Rp632.300, potongan tarif sebesar Rp47.200

Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp894.500 menjadi Rp830.500, potongan tarif sebesar Rp64.000

Hanya jika pengguna jalan memiliki data asal dan golongan kendaraan yang terbaca, serta saldo kartu uang elektronik yang mencukupi untuk transaksi, potongan tarif ini akan berlaku.

Menurut Lisye, sesuai dengan prinsip Environment, Social, and Governance (ESG), komitmen perusahaan untuk selalu berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik ditunjukkan oleh program potongan tarif tol 20%.

“Inisiatif ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi langsung melalui pemberian potongan tarif, tetapi juga berperan strategis dalam mengurangi potensi kepadatan di Jalan Tol Trans Jawa dengan mendistribusikan arus kendaraan secara lebih merata,” ujarnya.

Diharapkan bahwa langkah-langkah ini akan meningkatkan ekosistem perjalanan yang lebih efisien dan aman serta mempercepat transportasi di Jalan Tol Trans Jawa.

Selanjutnya, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengatur kembali waktu perjalanan mereka dengan menghindari perjalanan di waktu puncak arus mudik dan arus balik serta memaksimalkan penggunaan potongan tarif.

Sumnber Antaranews