Joki Yang Ditangkap di Jalur Alternatif Puncak Bogor Minta Maaf Atas Patok Harga Rp850 Ribu

0
(0)

Cecep, Joki viral jalur alternatif Puncak Bogor diamankan Polisi Sumber : Istimewa

Jakarta – Seorang joki jalur alternatif di kawasan Puncak, Bogor, akhirnya mengeluarkan permohonan maaf setelah aksinya menjadi viral di media sosial. Permintaan maaf ini disampaikan setelah pihak kepolisian berhasil mengamankan pria tersebut, yang mematok tarif tak wajar sebesar Rp850 ribu kepada wisatawan yang ingin melewati jalur alternatif.

Insiden ini bermula dari sebuah video yang menyebar di media sosial, menunjukkan seorang pria meminta sejumlah uang besar dari pengendara mobil yang ia pimpin melewati jalur alternatif guna menghindari kemacetan menuju Puncak. Pria tersebut kemudian diidentifikasi sebagai Cecep Khoridin, yang dikenal dengan sebutan Bokep atau CN.

Setelah video tersebut viral, aksi Cecep memicu kemarahan publik dan menarik perhatian pihak berwajib. Melalui permohonan maafnya, Ia mengakui kesalahan dan menyatakan penyesalan atas tindakan yang telah menyebabkan ketidaknyamanan bagi para pengunjung.

Dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram @disbudparbogor_kab, Cecep Khoridin menyampaikan permohonan maafnya kepada para wisatawan yang merasa dirugikan oleh aksinya. Ia juga meminta maaf kepada masyarakat Puncak secara keseluruhan atas tindakan yang telah menimbulkan ketidaknyamanan.

Cecep mengakui kesalahan yang telah dilakukannya dan berharap dapat memperbaiki kesan negatif yang ditimbulkan. Melalui pernyataan ini, ia menunjukkan penyesalan dan keinginan untuk bertanggung jawab atas perbuatannya, serta berkomitmen untuk tidak mengulangi tindakannya di masa depan.

Kronologi Joki Jalur Alternatif Puncak Peras Wisatawan Rp850 Ribu Photo : TikTok @youracel

“Nama Cecep Khoridin, memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada wisatawan dan masyarakat Puncak, khususnya kepada pemilik akun TikTok bylibra, atas kejadian video viral saya meminta uang sebesar Rp850 ribu, jasa pengantaran jalan memakai motor menuju pom bensin Tugu,” ujarnya yang dikutip dari video di akun Instagram @disbudparbogor_kab pada Senin 23 Desember 2024.

Cecep juga menjelaskan bahwa dari total tarif yang disebutkan, ia hanya menerima Rp150 ribu sebagai pembayaran tahap pertama. Ia menambahkan bahwa untuk pembayaran tahap kedua sebesar Rp100 ribu, ia belum memiliki bukti transaksi yang jelas.

“Saya menerima uang Rp150 ribu melalui transfer tahap pertama dan tahap kedua Rp100 ribu cuma tahap kedua belum jelas tidak ada bukti fotonya, yang jelas yang Rp150 ribu udah saya terima, yang Rp100 ribu belum ada buktinya,” ucapnya.

Kapolsek Cisarua, Kompol Eddy Santosa, mengungkapkan bahwa Cecep tidak ditahan, tetapi telah menjalani pemeriksaan yang menyeluruh. Tindakan ini diambil untuk memastikan agar praktik serupa tidak terulang di masa mendatang.

( Sumber : viva.co.id )

How useful was this post?

Alda Aldita

Recent Posts

Hamdan ATT Meninggal Dunia Usai Berjuang dari Penyakit Stroke dan Ginjal

Hamdan ATT beberapa waktu lalu. Foto: Mauludi Rismoyo Jakarta - Kabar duka datang dari Penyanyi… Read More

13 hours ago

Seorang Bocah Terjatuh dari Atas Bus yang Melintas di Tol JORR

Ilustrasi kecelakaan (Foto: detikcom/Thinkstock/assistantua) Jakarta - Seorang bocah terjatuh dari atas bus yang melintasi Jalan… Read More

14 hours ago

Majalah LeMan Turki Muat Kartun Satire Nabi Muhammad SAW

Demonstran yang melakukan unjuk rasa di Turki terkait kartun Nabi Muhammad SAW. Foto: Ozan KOSE/AFP… Read More

15 hours ago

Piala Dunia Antarklub 2025: Inter Milan Vs Fluminense 0-2, Nerazzurri Tersingkir

Foto: Marcio Machado/Eurasia Sport Images/Getty Images Charlotte - Inter Milan vs Fluminense tuntas 0-2 di… Read More

19 hours ago

Hari Bhayangkara, Warga yang Lahir Bulan Juli Gratis Perpanjang SIM di Polres Bogor

Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Polres Bogor. Perpanjangan SIM gratis bagi yang lahir bulan Juli.… Read More

19 hours ago

Hari Bhayangkara ke-79, Warga Antusias Padati Kawasan IRTI Monas

Hari Bhayangkara ke-79, Warga Antusias Penuhi Kawasan IRTI Monas (Foto: Brigitta Belia/detikcom) Jakarta - Di… Read More

20 hours ago