Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima keluhan terkait jalan rusak saat mengunjungi Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, pada Rabu, 26 Juni 2024. Jalan rusak tersebut berada di ruas Kereng Pakahi hingga Kampung Melayu dengan panjang 80 kilometer.
Wartawan lokal melaporkan bahwa jalan Kereng Pakahi-Kampung Melayu belum kunjung diperbaiki karena pemerintah daerah beralasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tidak mencukupi. Menanggapi hal ini, Jokowi menyatakan bahwa alasan seperti ini sering ia dengar saat berkunjung ke berbagai kabupaten.
“Setiap hari saya ke kabupaten he-he-he alasannya selalu seperti itu, sehingga pusat harus ikut cawe-cawe, harusnya ndak dong. Tapi nggak apa-apa,” kata Jokowi usai mengecek Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mas Amsyar Kasongan, dikutip dari video Sekretariat Presiden.
Mantan Gubernur Jakarta ini mengatakan bahwa dirinya akan memerintahkan Kementerian Pekerjaan Umum untuk mengecek kondisi jalan Kereng Pakahi – Kampung Melayu. Pada kesempatan yang sama, Jokowi meminta salah satu tim pengawalnya untuk mencatat ruas jalan tersebut.
Kepala negara bertolak ke Kalimantan Tengah sejak Rabu pagi. Jokowi mengunjungi Kabupaten Kotawaringin Timur terlebih dahulu, sebelum melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Katingan. Di Kotawaringin Timur, Jokowi meninjau harga bahan pokok di Pasar Pusat Perbelanjaan Mentaya dan mengecek proses pompanisasi di Desa Bapeang.
Di Kabupaten Katingan, Jokowi menyerahkan bantuan untuk para pedagang Pasar Pata sebelum meninjau fasilitas serta layanan kesehatan di RSUD Mas Amsyar. Setelah itu, Jokowi menuju Komplek Pergudangan Bukit Tunggal di Kota Palangkaraya untuk mengecek stok beras dan menyerahkan bantuan cadangan pangan pemerintah kepada keluarga penerima manfaat.
