Serangan Israel ke Lebanon Sumber : Dok. Arab News/AFP
Beirut – Dalam perkembangan terbaru yang mengkhawatirkan di Timur Tengah, sebuah pesawat tempur Israel menghantam pinggiran ibu kota Beirut, dan menewaskan dua orang serta melukai 15 lainnya. Korban jiwa itu termasuk seorang wanita dalam kondisi kritis, kata kementerian kesehatan Lebanon.
Oleh karena itu, total korban serangan pada Israel pada Kamis malam itu menjadi 28 orang.
Dua sumber keamanan mengatakan bahwa kepala unit angkatan udara Hizbullah, Mohammad Surur, juga tewas dalam serangan itu, yang dilaporkan Alarabiya pada Jumat, 27 September 2024.
Komandan senior Hizbullah terbaru yang menjadi sasaran pembunuhan selama berhari-hari adalah Surur.
Diketahui, asap terlihat mengepul di dekat area tempat beberapa fasilitas Hizbullah berada dan banyak warga sipil juga tinggal dan bekerja. TV Al-Manar milik Hizbullah menyiarkan gambar lantai atas sebuah gedung yang rusak.
Tentara Israel juga melakukan latihan untuk mensimulasikan invasi darat di sepanjang perbatasan Israel dengan Lebanon. Latihan ini merupakan langkah tambahan yang mungkin terjadi setelah serangan udara dan ledakan perangkat komunikasi yang meningkat di Lebanon.
Sebagai informasi, Israel telah berkomitmen untuk mengamankan wilayah utaranya dan memulangkan ribuan orang dari daerah yang telah dievakuasi sejak Hizbullah melakukan serangan lintas perbatasan tahun lalu untuk berkomitmen dengan militan Palestina Hamas.
Situasi di Lebanon kini semakin tegang, dan perhatian dunia tertuju pada kemungkinan dampak lanjutan dari insiden ini terhadap stabilitas kawasan.
Sumber Viva.co.id