Asap dari ledakan terlihat di pelabuhan Shahid Rajaee di Bandar Abbas, Iran, Sabtu (26/4/2025). Foto: REUTERS
Jakarta – Ledakan di Bandar Abbas, Iran, pelabuhan Shahid Rajaee, telah menyebabkan lebih banyak orang tewas. Dalam peristiwa yang terjadi pada hari Sabtu, 26 April, 40 orang tewas dan 1.000 lainnya luka-luka.
“Untuk saat ini, 40 orang telah kehilangan nyawa akibat cedera yang disebabkan oleh ledakan tersebut,” kata pejabat provinsi Hormozgan Mohammad Ashouri, dikutip dari AFP, Senin (28/4).
Ledakan berasal dari kontainer bahan kimia di pelabuhan. Hossein Zafari, juru bicara manajemen krisis Iran, mengatakan bahwa pengelola pelabuhan sebelumnya telah diberitahu tentang bahaya yang terkait dengan penyimpanan bahan berbahaya.
Presiden Masoud Pezeshkian memutuskan untuk melakukan investigasi dan mengirimkan Menteri Dalam Negeri ke lokasi.
Gedung-gedung di sekitar pelabuhan rusak, dan kertas dan puing berserakan. Ledakan juga terdengar di Pulau Qeshm, yang berjarak 26 kilometer dari Bandar Abbas.
Seluruh operasi dihentikan di pelabuhan Shahid Rajaee, yang merupakan jalur utama ekspor-impor Iran.
Insiden ini menambah daftar panjang kecelakaan industri yang terjadi di Iran, sebagian besar disebabkan oleh kelalaian. Seorang pekerja tewas dalam kecelakaan di Bandar Abbas tahun lalu. Ledakan tambang dan kebakaran kilang juga pernah terjadi.
Sumber Kumparan
Hamdan ATT beberapa waktu lalu. Foto: Mauludi Rismoyo Jakarta - Kabar duka datang dari Penyanyi… Read More
Ilustrasi kecelakaan (Foto: detikcom/Thinkstock/assistantua) Jakarta - Seorang bocah terjatuh dari atas bus yang melintasi Jalan… Read More
Demonstran yang melakukan unjuk rasa di Turki terkait kartun Nabi Muhammad SAW. Foto: Ozan KOSE/AFP… Read More
Foto: Marcio Machado/Eurasia Sport Images/Getty Images Charlotte - Inter Milan vs Fluminense tuntas 0-2 di… Read More
Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Polres Bogor. Perpanjangan SIM gratis bagi yang lahir bulan Juli.… Read More
Hari Bhayangkara ke-79, Warga Antusias Penuhi Kawasan IRTI Monas (Foto: Brigitta Belia/detikcom) Jakarta - Di… Read More