Nino Beli Mobil Pakai Uang Sendiri, Uya Kuya: Saya Ajarkan Tanggung Jawab

Uya Kuya saat ditemui di kawasan Transmedia. Foto: Febri/detikhot

Jakarta – Putra selebriti dan anggota dewan Uya Kuya, Nino Kuya, sempat menjadi perbincangan hangat karena kegigihannya menabung untuk membeli Toyota Supra, mobil sport mewah impiannya. Uya Kuya bercerita tentang bagaimana dia mendukung hobi anak-anaknya, termasuk Nino, dengan tetap mengajarkan mereka tugas.

“Iya, kan saya juga memberikan budget mobil buat anak-anak tuh cuma 23 ribu atau 25 ribu USD. Selanjutnya kalau mau beli mobil yang di atas itu, mereka pakai duit tabungan,” ujar Uya saat ditemui di Studio Trans TV pada Jumat (25/1/2025).

Ia mengungkapkan rasa bangganya terhadap Nino yang berhasil membeli mobil impiannya dengan uang yang dia kumpulkan sendiri, dan ia juga menunjukkan betapa baiknya Nino merawat mobil tersebut.

“Tapi bagus. Akhirnya Nino, saya melihat dia mobilnya itu dirawat benar, bersih sama mobilnya dia. Dia belajar menghargai barang,” kata Uya.

Selain tentang mobil, Uya j

uga berbicara tentang pengaturan keuangan anak-anaknya yang tinggal di Amerika Serikat, termasuk uang jajan. Meskipun dia mampu memberikan lebih banyak, Uya memilih memberikan jumlah yang cukup untuk mengajarkan anak-anaknya cara menghemat.

Anak-anak saya yang berada di luar negeri hanya menerima jajan bulanan sebesar $1.200. Biaya seperti bayar listrik, air, tukang kebun, jika Nino mengisi mobilnya, dan lainnya lebih dari sekedar jajan. Selain itu, berapa jumlah 1.200? 1.200 berarti 19 juta rupiah. Itu terlalu banyak? “Tidak,” kata Uya.

Selain itu, Uya menyatakan bahwa jumlah tersebut tergolong kecil dibandingkan dengan teman-teman anaknya di Amerika. Dia mengatakan bahwa teman-teman Cinta di Amerika mendapatkan gaji yang lebih besar, kira-kira 7000-10.000 USD.

“Kalau di Amerika untuk hidup di sana, itu nggak banyak. Dan dibanding teman-temannya Cinta, yang bisa dapat 7.000, 10.000 sebulan, jauh,” kata Uya.

Namun, baru-baru ini Uya memberikan kenaikan uang jajan kepada anak-anaknya sebesar 100 USD.

“Teman-teman dia itu pada, lebih gede pada dapat duit jajannya. Tapi gue tetap ngasih dia 1.200, baru naik 1.300 kemarin. Gitu aja,” pungkasnya.

Saya ingin pengalaman ini mengajarkan anak-anaknya untuk hidup lebih mandiri dan bertanggung jawab saat memiliki orang tua yang mampu.

Sumber DetikHot