Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/nym/aa.
Jakarta – Untuk bertemu dengan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dan Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Pertahanan Richard Marles pada Selasa, Presiden Terpilih Prabowo Subianto tiba di Canberra pada Senin pukul 19.25 waktu setempat.
Presiden Terpilih sekaligus Menhan RI Prabowo Subianto berangkat dari Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada pukul 09.56 WIB, menurut Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha, kepala Biro Hubungan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan RI, saat dihubungi di Jakarta, Senin.
“Dalam kunjungan kerja ini, Menhan Prabowo diagendakan akan menemui Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dan Wakil PM dan Menhan Richard Marles di Australian Parliament House, Canberra,” kata Karo Humas Setjen Kemhan RI.
Sejak dia terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia dari 2024 hingga 2029 dalam pemilihan presiden 2024, Prabowo pertama kali mengunjungi Canberra. Prabowo telah melawat sejumlah negara sejak ditetapkan sebagai presiden terpilih oleh KPU RI pada 24 April 2024, termasuk China, Jepang, Malaysia, Yordania, Uni Emirat Arab, Yordania, Arab Saudi, Perancis, Serbia, dan Rusia.
Dalam siaran resmi yang dikeluarkan oleh Kedutaan Besar Australia untuk Republik Indonesia, PM Albanese menyambut baik kunjungan Prabowo.
“Indonesia dan Australia adalah mitra yang paling dekat dan saya menyambut baik kesempatan untuk bertemu dengan Presiden terpilih Prabowo menjelang pelantikannya pada bulan Oktober,” kata PM Australia.
Dia kemudian menyatakan bahwa pemerintah Australia berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan Indonesia untuk menjaga stabilitas dan perdamaian di wilayah tersebut serta menghormati kedaulatan masing-masing negara.
Kunjungan kerja Prabowo ke Canberra juga menarik perhatian Wakil PM dan Menhan Australia Richard Marles.
“Saya senang karena berkesempatan bekerja dengan dan mengenal Presiden Terpilih Prabowo selama menjabat sebagai menteri pertahanan, karena kami telah membuat langkah besar dalam kerja sama pertahanan kedua negara. Australia dan Indonesia bekerja sama lebih erat daripada sebelumnya dan memperluas cakupan dan kompleksitas latihan militer kami bersama-sama seiring kami mengatasi tantangan kawasan bersama,” kata Marles.
Sumber Antaranews