Umi Pipik, Abidzar Al Ghifari, dan Alfie Alfandy, dalam pernikahan Adiba Khanza dan Egy Maulana Vikri, Half Patiunus, Jakarta Selatan, Minggu (10/12/2023). Foto: Giovanni/kumparan
Jakarta – Aktor Abidzar Al-Ghifari melayangkan somasi terhadap akun media sosial yang diduga membuat pernyataan penghinaan terhadap ibundanya, Umi Pipik.
Rendy Anggara Putra, kuasa hukum Abidzar, menyatakan bahwa somasi dilayangkan karena komentar tersebut dianggap melewati batas.
“Jadi, kami akan secara resmi melakukan somasi, peringatan keras kepada beberapa netizen yang membuat komentar-komentar yang sudah berlebihan dan diduga bermuatan penghinaan,” ujar Rendy Anggara Putra dalam konferensi pers yang digelar di kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan.
Salah satu akun yang disebut telah melakukan penghinaan itu yakni akun Instagram @yoginatasukma. Akun tersebut dianggap telah menyampaikan komentar yang sangat menyinggung Umi Pipik secara pribadi.
“Jadi yang akan kami somasi itu pertama akun atas nama @yoginatasukma. Itu sangat jelas di komentarnya menyampaikan Umi Pipik adalah ‘ibu yang goblok’,” ucap Rendy Anggara Putra.
Rendy menjelaskan bahwa komentar tersebut muncul setelah Abidzar berbicara tentang pendidikannya dalam sebuah podcast. Dari sana, pemilik akun membuat komentar yang dianggap melukai Abidzar dan ibunya.
“Konteksnya ini adalah ketika Abi dalam rangka dalam podcast ditanya mengenai ijazah yang nggak lulus SMA dan kemudian dikomen lah oleh akun yang bernama Yogi Natasukma ini dengan komentar yang melukai perasaan seorang anak,” ungkapnya.
Selain akun tersebut, Rendy menyebut masih ada akun media sosial lain menyampaikan hujatan yang tak kalah kasar.
“Kemudian ada lagi akun @fransoissigit, ini Twitter ya, ini saya nggak akan sebut komentarnya karna bahasanya itu sangat kasar. Saya nggak usah sebut komentarnya, ini lebih-lebih lagi dari yang tadi,” beber Rendy.
Atas permasalahan itu, pihak kuasa hukum memberikan batas waktu kepada para pemilik akun untuk menyampaikan klarifikasi atas komentarnya.
“Kami beri waktu 2×24 jam, apabila dalam waktu tersebut yang bersangkutan tidak menghadap maka akan kami teruskan ke proses hukum untuk laporan kepolisian,” tegas Rendy.
Dalam hal somasi, Abidzar Al-Ghifari mengatakan bahwa ia melakukannya untuk mewakili keluarganya. Ia tidak ingin ibunya mengalami bulan-bulanan kritik negatif dari warganet.
“Umi mendukung, pastinya umi nggak terima, pasti umi nggak bisa memperlihatkan itu ke teman-teman semua dikarenakan harus jaga imej pasti. Cuma saya sebagai anak mewakili keluarga, diri saya sendiri, bahkan mewakili ibu saya. saya nggak main-main di sini,” kata Abidzar.
Abidzar menyatakan bahwa dia siap mengikuti jalan hukum yang ada jika somasi ini tidak mendapat tanggapan. Ia berharap hal serupa tidak lagi terjadi pada orang lain, termasuk keluarganya.
“Dikarenakan hal yang sedang kita tanggapi ini menurut saya ini sudah berjalan, sudah kelewat batas, dan saya akan membawa ke jalur hukum. Dan ini bisa menjadi peringatan untuk semua agar lebih berhati-hati dan bijaksana dalam bermedia sosial,” pungkasnya.
Sumber Kumparan
