Foto: Ilustrasi tornado (Getty Images/iStockphoto/Francis Lavigne-Theriault)
Istanbul – Sebuah tornado yang mengerikan menghantam wilayah Missouri dan Kentucky di Amerika Serikat dan menewaskan setidaknya 21 orang. Bencana itu tidak hanya menyebabkan kerusakan yang sangat parah dan menyebabkan keadaan darurat, tetapi juga memutus aliran listrik, menyebabkan ratusan ribu orang di seluruh Amerika Serikat bagian tengah tidak memiliki pasokan listrik.
Pada hari Sabtu, gubernur Andy Beshear dari Kentucky menyatakan bahwa jumlah korban tewas tercatat 14 orang, tetapi dia mengatakan bahwa karena pencarian terus berlangsung, jumlah ini mungkin lebih besar.
“Ini adalah pagi yang sulit bagi Kentucky setelah semalam dilanda cuaca buruk,” tulis Beshear di X, seraya menambahkan negara bagian yang dipimpinnya sedang dalam fase penyelamatan aktif dengan lebih dari seratus ribu warga hidup tanpa layanan listrik.
Lima wilayah lainnya telah mengeluarkan pernyataan darurat, dan Beshear telah mengumumkan keadaan darurat sebelum badai datang dan berencana untuk mengunjungi Kota London, Kentucky, untuk menilai tingkat kerusakan.
Satu tornado yang melanda sesaat setelah tengah malam pada Jumat dianggap “sangat berbahaya” oleh Badan Cuaca Nasional.
NBC News melaporkan bahwa badai menewaskan tujuh orang di Missouri, lima di antaranya di wilayah St. Louis, dan dua lainnya di tenggara Scott County.
CNN melaporkan bahwa lebih dari 700.000 rumah dan tempat usaha di dua belas negara bagian tidak memiliki aliran listrik, dengan Missouri dan Kentucky sebagai daerah yang paling terkena dampak, menurut data yang dikumpulkan oleh PowerOutage.us.
Saat cuaca buruk melanda Illinois dan Indiana, dilaporkrkan juga ada penampakan tornado.
Sumber: Anadolu
