Waktu Terbaik untuk Berolahraga di Tengah Menjalankan Puasa Ramadhan

0
(0)

Foto ilustrasi. (ANTARA/HO-freepik dari Freepik)

Jakarta – Menjaga kebugaran tubuh selama bulan Ramadhan sangat penting bagi umat Muslim yang menjalankan ibadah puasa. Meskipun asupan energi terbatas, aktivitas fisik tetap diperlukan untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.

Pemilihan waktu yang tepat untuk berolahraga menjadi faktor krusial agar tidak mengganggu ibadah puasa. Penentuan waktu yang ideal untuk berolahraga saat berpuasa perlu mempertimbangkan kondisi tubuh dan durasi puasa.

Berolahraga terlalu sering dapat menyebabkan kelelahan berlebihan, kehilangan air tubuh, atau bahkan menurunkan daya tahan tubuh. Manfaat olahraga dapat dirasakan tanpa mengganggu keseimbangan energi selama berpuasa jika Anda memilih waktu yang tepat untuk melakukannya.

Berikut adalah beberapa tips mengenai waktu terbaik untuk berolahraga selama bulan Ramadhan. Simak rekomendasi berikut untuk menentukan jadwal olahraga yang optimal selama menjalankan puasa.

Waktu terbaik untuk berolahraga saat puasa

1. Setelah berbuka puasa

Melakukan olahraga setelah berbuka puasa dianggap sebagai waktu yang ideal. Pada saat ini, tubuh telah mendapatkan asupan nutrisi dan cairan yang cukup, sehingga energi yang hilang selama berpuasa dapat tergantikan. Disarankan untuk menunggu sekitar 1-2 jam setelah berbuka sebelum memulai aktivitas fisik.

2. Sebelum sahur

Pilihan lain adalah berolahraga ringan sebelum sahur. Waktu ini cocok bagi mereka yang memiliki jadwal padat di malam hari. Pastikan untuk minum cukup air dan mengonsumsi makanan bergizi saat sahur setelah berolahraga.

3. Sebelum berbuka puasa (dengan hati-hati)

Berolahraga menjelang waktu berbuka puasa dapat menjadi alternatif, namun perlu dilakukan dengan hati-hati. Aktivitas fisik ringan hingga sedang, seperti berjalan kaki atau yoga, dapat membantu menjaga kebugaran tanpa menguras energi secara berlebihan. Setelah berolahraga, tubuh dapat segera mendapatkan asupan nutrisi saat berbuka.

Tips berolahraga aman saat puasa

1. Pilih jenis olahraga yang tepat

Selama berpuasa, disarankan untuk memilih olahraga dengan intensitas ringan hingga sedang, seperti berjalan kaki, jogging ringan, atau bersepeda santai. Hindari olahraga dengan intensitas tinggi yang dapat menyebabkan dehidrasi atau kelelahan.

2. Perhatikan durasi dan intensitas

Batasi durasi olahraga antara 30-60 menit per sesi. Sesuaikan intensitas latihan dengan kondisi tubuh dan hindari memaksakan diri. Jika merasa pusing, lelah berlebihan, atau tanda-tanda dehidrasi, segera hentikan aktivitas dan istirahat.

3. Konsumsi cairan yang cukup

Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik dengan mengonsumsi air putih yang cukup saat sahur dan setelah berbuka. Hindari minuman berkafein atau bersoda yang dapat meningkatkan risiko dehidrasi.

Dengan memperhatikan waktu dan jenis olahraga yang tepat, umat Muslim dapat tetap menjaga kebugaran dan kesehatan selama menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Pemilihan aktivitas yang sesuai akan membantu menjaga energi tanpa mengganggu ibadah.

Jika Anda memiliki kondisi medis tertentu, sangat disarankan untukkonsultasi dengan profesional kesehatansebelum memulai rutinitas olahraga saat berpuasa.

Sumber Antaranews

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

0Shares

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *