Atlet panjat tebing asal Indonesia, Veddriq Leonardo, bereaksi setelah memenangi final nomor panjat tebing putra pada Olimpiade Paris 2024 di Le Bourget Sport Climbing Venue, Le Bourget, Kamis (8/8/2024). Foto: Fabrice Coffrini/AFP
Jakarta – Di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Kemenpora telah menetapkan cabor-cabor yang paling penting untuk Olimpiade 2028 di Los Angeles. Gibran meminta panjat tebing menjadi cabor terbaik.
Menpora Dito menjelaskan hal ini pada Selasa (22/10) saat meninjau pembangunan Cibubur Youth Elite Sport Center di Ciracas, Jakarta Timur. Dia pergi bersama Wakil Presiden Gibran, Wamenpora Taufik Hidayat, dan Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi.
Dalam kesempatan tersebut, Dito menjelaskan bahwa sembilan cabor yang paling penting untuk Olimpiade 2028. Selanjutnya, Gibran menyatakan bahwa panjat tebing adalah yang paling penting.
“Ada sembilan cabor [prioritas untuk Olimpiade 2028), ada gymnastic, weightlifting, ada buat bela diri, ada renang, panahan, badminton, panjat tebing,” tutur Dito.
Atlet panjat tebing baru-baru ini telah membanggakan Indonesia di Olimpiade. Sebab, Veddriq Leonardo menggamit medali emas nomor speed putra pada Olimpiade 2024 Paris.
Dengan dibangunnya fasilitas olahraga yang lebih canggih, Dito berharap prestasi akan meningkat. Selain panjat tebing, diharapkan cabor lainnya.
“Pastinya ini untuk atlet muda dan juga nasional juga. Jadi pastinya dengan Cibubur Youth Elite Sport Center ini kita mengejar bagaimana menuju Olimpiade 2028. Semua cabang olahraga prioritas yang disiapkan untuk Olimpiade nanti ini sudah memiliki fasilitas latihan yang standar dunia. Ada weightlifting, gymnastic, panjat tebing, renang, badminton, sepak bola, dan bela diri,” tutur Dito.
“Ini kita harapkan benar-benar terfokus di sini karena selain ada fasilitasnya, ada dormitorinya juga. Nanti juga ada sekolahnya. Bahkan fase selanjutnya nanti ada rumah sakit olahraga di sebelah yang kita jadikan pusatnya sport science. Jadi kompleks Cibubur ini kita modernisasi dan maksimalkan fungsionalnya,” tandasnya.
Dengan penetapan cabor prioritas ini, diharapkan Indonesia bisa meningkatkan jumlah medali yang diraih di Olimpiade. Pelatihan intensif dan dukungan dari berbagai pihak diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi atlet untuk meraih prestasi.
Kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam mempersiapkan Indonesia untuk tampil lebih kompetitif di arena Olimpiade mendatang.
Sumber Kumparan
