PT PAL Pastikan Kesiapan Kapal Rumah Sakit untuk Misi Kemanusiaan Global

0
(0)

Kapal Bantu Rumah Sakit (BRS) KRI dr Wahidin Sudirohusodo-991 milik TNI AL di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (18/7/2024). ANTARA/HO-PT PAL Indonesia/pri.

Surabaya – Berdasarkan arahan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, PT PAL Indonesia memastikan kesiapan Kapal Bantu Rumah Sakit (BRS) KRI dr Wahidin Sudirohusodo-991 milik TNI AL untuk melaksanakan misi kemanusiaan di seluruh dunia, termasuk mengirimkan bantuan dan pasukan TNI ke Jalur Gaza.

“PT PAL telah melakukan berbagai persiapan dan perbaikan guna memastikan Kapal Bantu Rumah Sakit (BRS) KRI dr Wahidin Sudirohusodo-991 milik TNI AL siap mengemban tugas ini,” kata CEO PT PAL Indonesia Kaharuddin Djenod di Surabaya, Jawa Timur, Kamis.

Beberapa langkah yang telah dilakukan adalah pengecekan teknis secara menyeluruh untuk memenuhi performa dan kesiapan equipment kapal serta pengecatan ulang warna putih lambung kapal hingga tanda red cross yang sudah sesuai Pasal 32 Konvensi Jenewa 1949.

Perubahan tersebut menunjukkan bahwa KRI Dr. Wahidin Sudirohusodo-991 adalah kapal netral dalam peperangan dan siap menawarkan bantuan kemanusiaan kepada semua orang yang membutuhkannya tanpa membedakan.

Kapal rumah sakit pertama yang dikirim ke Gaza pada Desember 2023 adalah KRI Dr. Radjiman Wedyodiningrat-992, yang sekarang kembali ke tanah air.

Indonesia berencana untuk menambah fasilitas medis di perairan dekat Palestina dengan memberangkatkan pasukan dan kembali mengirimkan kapal rumah sakit.

Banyak negara di Timur Tengah dan Asia telah melihat kapal rumah sakit KRI dr Radjiman Wedyodiningrat-992 dalam misi sebelumnya.

Berhasil menaklukkan perairan internasional menunjukkan kemampuan produk PT PAL yang kuat dan dapat diandalkan dalam misi kemanusiaan dan diplomasi internasional.

Diharapkan bahwa kapal akan dapat bergerak dengan cepat dalam misi mendatang, yang mencakup penanganan kesehatan di wilayah konflik Israel dan Palestina serta berbagai misi diplomasi internasional lainnya.

Kapal BRS cocok untuk misi kemanusiaan yang membutuhkan kapasitas dan jarak tempuh yang besar karena memiliki endurance atau kemampuan layar hingga 10.000 nautical miles dan kemampuan untuk mengangkut bantuan logistik sebanyak 200 ton.

Sumber Antaranews

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 0 / 5. Vote count: 0

No votes so far! Be the first to rate this post.

0Shares

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *