Kebakaran terjadi di Jalan Kali Anyar IV, Tambora, Jakarta Barat pada Selasa (15/10). Pada kebakaran ini, 5 orang meninggal dunia Foto: Dok. Istimewa
Jakarta — Tragedi kebakaran yang terjadi di kawasan Tambora, Jakarta Barat, semakin menyentuh hati setelah tim penyelamat menemukan dua korban, seorang ibu dan anaknya, tewas dalam keadaan berpelukan.
Insiden tersebut terjadi pada Selasa malam pukul 01.20 WIB, saat api dengan cepat melahap permukiman padat penduduk.
Kebakaran besar terjadi di di Jalan Kali Anyar IV, RT 11 RW 02, Tambora, Jakarta Barat. Kebakaran di permukiman padat tersebut menewaskan 5 orang penghuni rumah.
Lima orang tewas dalam insiden kebakaran di Jalan Kalianyar IV, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, pada Selasa (15/10). Lima orang itu yakni Sriyani (66), Raihan (7), Aryani (40), Asgar (13), dan Yoka (12).
Kelimanya tinggal di satu atap rumah. Jasad Aryani ditemukan tewas oleh petugas ketika sedang memeluk dua anaknya yakni Asgar dan Yoka.
“Mereka meninggal pun berpelukan, dalam keadaan berpelukan. Jadi ini sama dua orang anaknya,” kata salah seorang warga, Enos (52), ketika ditemui di lokasi pada Selasa (15/10).
Enos mengenal baik Aryani karena dia pekerja keras. Aryani membantu keluarga mencari nafkah setelah perceraiannya. Aryani bekerja di toko kacamata di Mangga Dua. Dua anaknya masih sekolah di SD dan SMP.
“Sama suaminya sudah bercerai, jadi tulang punggung keluarga. Tapi orangnya cukup baik,” ucap dia.
Dalam hal Sriyani juga. Enos melihat Sriyani sebagai orang yang baik hati dan religius. Dia mengatakan bahwa dia dan Sriyani sering berbicara. Dia berbicara dengannya terakhir kali pada Senin (14/10) sore. Saat itu, Sriyani sempat bertanya tentang doa untuk orang yang sudah meninggal.
“Jadi malam kejadian, sorenya itu (berbincang). Dia nanya kalau mah kirim doa buat perempuan atau buat laki-laki bin-nya bin apa atau bintinya apa,” ujar dia.
“Syok banget saya karena semua yang meninggal orang dekat saya. Orang dekat saya. Saya syok banget tapi saya berusaha setegar mungkin,” lanjut dia.
Sementara itu, ada 30 rumah yang terbakar dan 300 orang yang terdampak.
Sumber Kumparan