Arsip Foto – Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan melakukan lemparan ke dalam saat melawan tim Vietnam pada pertandingan lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (21/3/2024). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc/am.
Jakarta – Meskipun sempat ragu karena pemain bertahan ini tidak banyak dimainkan oleh klubnya, Suwon FC, dalam Liga Korea Selatan, pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong akan tetap memanggil Pratama Arhan.
“Sebelum ada masalah ini (masalah pribadi Arhan) saya sudah berpikir apakah harus memilih dia atau tidak, karena di Liga Korea pun dia sama sekali tidak masuk daftar nama Suwon FC,” kata Shin kepada pewarta di Jakara pada Jumat.
“Tetapi saya akhirnya memilih Arhan untuk dibawa ke timnas dan setelah pertimbangan selesai, ya baru kejadian, ada masalah seperti ini,” sambung Shin.
Pada Mei lalu, mantan pemain PSIS Semarang tersebut hanya bermain satu pertandingan untuk Suwon FC saat menghadapi Jeju United.
Dalam pertandingan tersebut, Arhan mendapatkan kartu merah karena hanya bermain selama tiga menit, yang berarti dia dilarang bermain dua pertandingan dan hingga saat ini belum didaftarkan dalam skuad Suwon FC.
Tetapi Shin menyatakan bahwa Arhan adalah bagian penting dari tim Garuda dan seorang pemain yang rajin, jadi disayangkan dia tidak bermain di timnas.
Shin menyatakan bahwa dia tidak menjamin bahwa Arhan akan dimasukkan secara otomatis ke dalam skuad Garuda karena persaingan di posisinya sangat ketat setelah Calvin Verdonk dan Shayne Pattynama bergabung.
Shin menyatakan, “Tapi kita tetap harus bisa bawa dia, supaya kita tidak kehilangan pemain timnas yang baik.”
Dalam rangka mempersiapkan diri, Shin tengah memantau sejumlah pemain yang akan dipilih untuk memperkuat tim Indonesia dalam kualifikasi babak ketiga Piala Dunia 2026 bulan depan.
Sumber Antaranews