Perenang Sulawesi Tengah Azzahra Permatahani memacu kecepatannya saat final renang 400 meter gaya ganti perorangan putri PON XXI Aceh-Sumut. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/rwa.
Medan – Hingga hari kedua perlombaan cabang renang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara, ada tujuh pemecahan rekor.
Dua terjadi di Kolam Renang Selayang di Medan, Sumatera Utara, pada hari Minggu. Pertama, perenang dari Jawa Timur Izzy Dwifaiva Hefrisyanthi tampil dengan waktu 8 menit 59,41 detik pada nomor 800 meter gaya bebas putri.
Catatan waktu tersebut sekaligus memecahkan rekor PON milik kompatriotnya Adinda Larasati Dewi Kirana di PON XX/2021 Papua dengan 8 menit 59,78 detik.
Izzy mengalahkan Adinda Larasati, yang harus puas dengan perak dengan waktu 9 menit 13,94 detik. Prada Hanan Farmadini (Jawa Barat) menerima perunggu dengan waktu 9 menit 19,78 detik.
“Latihan saya selama bertahun-tahun akhirnya membuahkan hasil. Tetapi, tidak ada kata puas untuk prestasi. Masih ada kesempatan menambah medali emas di sini. Saya juga ingin kejar SEA Games, Asian Games, dan kalau bisa Olimpiade,” ujar Izzy.
DKI Jakarta melalui Putra M Randa, Nicholas Karel Subagyo, Dwiki Anugrah, dan Joe Aditya Wijaya Kurniawan sukses mencatatkan waktu 7 menit 34,78 detik.
Hasil tersebut sekaligus mempertajam rekor PON yang diciptakan DKI pada PON XX/2021 Papua dengan 7 menit 38,31 detik.
Sehari sebelumnya, tercatat ada lima pemecahan rekor PON pada pesta olahraga terbesar edisi ke-21 tersebut.
Nicholas Karel Subagyo, perenang dari DKI Jakarta, melakukan nomor 400 meter gaya bebas putra dengan waktu 3 menit 56,40 detik. Ini adalah rekor baru PON sebelumnya, yang dicatat oleh Aflah Fadlan Prawira dari Jawa Barat pada PON 2021 Papua dengan 3 menit 56,69 detik.
Selanjutnya, perenang dari Sumatera Utara Felix Viktor Iberle memuncak di nomor 50 meter gaya dada putra dengan 28,42 detik. Ini memecahkan rekor PON sebelumnya milik Gagarin Nathanies Yus, yang dibuat di PON 2021 Papua dengan 28,34 detik.
Rekor PON juga dipecahkan di nomor 200 meter gaya punggung putra dan putri. Farrel Armandio Tangkas dari Papua membukukan 2 menit 01,08 detik di sektor putra.
Berikut rekor baru PON yang tercipta di PON 2024 hingga hari kedua, Minggu (15/9/2024):
- 400 meter gaya bebas putra
Nicholas Karel Subagyo (DKI Jakarta) – 3 menit 56,40 detik
- sebelumnya Aflah Fadlan Prawira (Jawa Barat) di PON 2021 Papua – 3 menit 56,69 detik
- 50 meter gaya dada putra
Felix Viktor Iberle (Sumatera Utara) – 28,42 detik
- sebelumnya Gagarin Nathanies Yus (DKI Jakarta) di PON 2021 Papua – 28,34 detik
- 200 meter gaya punggung putra
Farrel Armandio Tangkas (Papua) – 2 menit 01,08 detik.
- sebelumnya Farrel Armandio Tangkas (Papua) di PON 2021 Papua – 2 menit 01,94 detik.
- 200 meter gaya punggung putri
Adelia Chantika Aulia (DKI Jakarta) – 2 menit 16,77 detik
- sebelumnya Nurul Fajar Fitriyati (Jawa Timur) di PON 2021 Papua – 2 menit 19,78 detik
- 4×200 meter gaya bebas estafet putri
Jawa Timur – 8 menit 26,88 detik
- sebelumnya Jawa Timur di PON 2021 Papua – 8 menit 28,94 detik
- 800 meter gaya bebas putri
Izzy Dwifaiva Hefrisyanthi (Jawa Timur) – 8 menit 59,41 detik
- sebelumnya Adinda Larasati Dewi Kirana (Jawa Timur) di PON 2021 Papua – 8 menit 59,78 detik
- 4×200 meter gaya bebas estafet putra
DKI Jakarta – 7 menit 34,78 detik
- sebelumnya DKI Jakarta di PON 2021 – 7 menit 38,31 detik
Sumber Antaranews