Sejumlah pekerja rokok di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menunjukkan papan bantuan simbolis program bantuan langsung tunai (BLT) di Pendopo Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, periode sebelumnya. (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)
Kudus – Sebelum Lebaran 2025, program Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk buruh rokok di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, akan disalurkan. Namun, prosesnya masih menunggu penetapan Peraturan Bupati (Perbub) Kudus mengenai daftar nama penerima BLT.
“Draf daftar calon penerima BLT sudah kami ajukan ke Bagian Hukum Setda Kudus, hanya menunggu tahapan di Kemenkumham. Ketika beres, maka peraturan bupati terkait daftar calon penerima BLT 2025 ini bisa mendapatkan penetapan Bupati Kudus,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kudus Satria Agus Himawan di Kudus, Kamis.
Ia mengungkapkan bahwa kandidat penerima BLT 2025 di Kabupaten Kudus berjumlah 50.828 karyawan yang berasal dari berbagai pabrik rokok di wilayah tersebut. Mereka akan menerima dana sebesar Rp60,99 miliar dari Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBHCHT).
Dia menyatakan bahwa calon penerima BLT sebanyak itu telah diverifikasi dan valid, termasuk sinkronisasi dengan data penerima BLT dari Provinsi Jawa Tengah (Jateng).
Secara keseluruhan, ada 28.000 pekerja industri rokok yang menerima BLT dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah, dengan total bantuan sebesar Rp33,6 miliar.
Dia menyatakan bahwa alokasinya akan sama dengan yang direncanakan provinsi, empat kali, dengan bantuan bulanan sebesar Rp300 ribu per pekerja, yang berarti bahwa setiap pekerja akan menerima BLT sebesar Rp1,2 juta.
Satria mengatakan bahwa jadwal penyalurannya serupa dengan provinsi, dengan dua tahap dan pembayaran sebesar Rp600 ribu per pekerja selama dua bulan.
“Tahap pertama, kami targetkan tersalur sebelum Lebaran 2025 dan kedua kami rencanakan bulan Juni 2025 dengan nilai bantuan yang sama,” ujarnya.
Sebelum penyaluran, dia akan mengundang perwakilan dari setiap pabrik rokok di Kudus untuk menginformasikan berapa banyak penerima BLT yang ada di sana. Daftar calon penerima BLT akan ditandatangani dan dilanjutkan dengan Surat Keputusan (SK) penetapan penerima manfaat.
Sumber Antaranews
