KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak usai menggelar apel di kawasan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Kamis (10/102024) (ANTARA/Walda Marison)
Jakarta – Meskipun banyak purnawirawan yang mendaftar sebagai calon kepala daerah, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyatakan jajarannya akan tetap netral selama Pilkada 2024.
“Mereka (calon kepala daerah purnawirawan TNI) ini sudah tidak punya lagi komando ke dalam, jadi kita di dalam tinggal bilang saja, kita harus netral, saya kira enggak ada permasalahan,” kata Maruli usai menggelar apel Danrem dan Dandim di Jakarta Barat, Kamis.
Maruli menyatakan bahwa pihaknya sedari awal telah meminta semua jajaran untuk tetap netral selama kontestasi pemilu.
TNI harus mengambil sikap netral ini karena mereka memiliki peran penting dalam membantu penyelenggaraan pemilu.
TNI memiliki peran yang sangat penting dalam pemilu, seperti menjaga masyarakat kondusif dan membantu distribusi logistik pemilu.
Sebaliknya, Maruli tidak akan menghalangi semua purnawirawan TNI untuk maju sebagai calon kepala daerah.
“Beliau-beliau kan sudah sipil, punya hak untuk mendaftar,” kata Maruli.
Sebelumnya, sejumlah purnawirawan TNI telah mendaftar sebagai kandidat kepala daerah dalam Pilkada 2024. Jenderal (purn) Andika Perkasa adalah salah satu nama yang menarik perhatian publik.
Untuk jabatan gubernur Jawa Tengah, mantan Panglima TNI itu bersaing dengan Komjen Pol (purn) Ahmad Luthfi.
KSAD menambahkan bahwa netralitas TNI AD sangat penting untuk menjaga stabilitas dan keamanan selama proses pemilihan. Ia mengingatkan bahwa TNI harus menjadi pelindung masyarakat dalam setiap proses demokrasi, tanpa memihak salah satu calon atau partai politik.
Sumber Antaranews
