Ilustrasi gantung diri (SinPo.id/ Pixabay)
Jakarta – Sebuah peristiwa tragis terjadi di Kelurahan Cirimekar, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. di mana seorang ayah berinisial P ditemukan tewas gantung diri di rumahnya Kamis (5/9).
Istrinya berinisial S pertama kali mengetahui peristiwa itu korban P ditemukan tergantung di belakang rumahnya dengan tali berwarna hijau terlilit di lehernya.
Menurut Kompol Waluyo, Kapolsek Cibinong, laporan tentang insiden tersebut telah diterima.
“Sekitar pukul 23.30 WIB, korban masih berkomunikasi dengan anaknya, R, dan menanyakan terkait biaya sekolah anaknya tersebut,” ujar Waluyo.
“Biasanya almarhum sekitar jam 2 pagi pergi ke Pasar Tohaga Cibinong untuk berjualan ayam potong dan berpamitan kepada istrinya, kan, tetapi saat itu korban diketahui tidak berpamitan,” kata Waluyo.
Istri pergi ke toilet dan melihat pintu dapur terbuka lebar. Dia curiga ada seseorang yang keluar dari pintu.
“Selanjutnya saksi (istri) mencari suaminya sambil memanggil ‘Mas… mas…’ namun tidak mendapat respons,” ujar Waluyo.
Ia menemukan suaminya tergantung di pojok belakang rumah saat istrinya keluar dari dapur.
“Saksi terkaget dan berteriak, mengundang suara para kerabat berdatangan dan akhirnya dibantu kerabat menghubungi Piket Reskrim Polsek Cibinong,” kata Waluyo.
Setelah diselidiki, ditemukan bahwa korban mengeluarkan cairan warna bening dari kemaluan dan mulutnya, tetapi tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jenazahnya.
“Dugaan sementara, motif korban melakukan gantung diri karena adanya permasalahan utang dan faktor ekonomi,” kata Waluyo.
Peristiwa ini menjadi sorotan mengenai pentingnya perhatian terhadap kesehatan mental dan dukungan bagi orang tua yang menghadapi tantangan ekonomi. Diharapkan, kejadian serupa tidak terulang di masa depan dan masyarakat lebih peka terhadap kondisi sekitarnya.
Sumber Kumparannews
